Tips Biar PD dengan Gigi Tonggos dan Cara Merawatnya

Selezat apapun makanannya, ternyata nggak dapat kita nikmatin dengan sempurna tanpa adanya gigi. Dengan gigi makanan diiris, dipotong, dikunyah, sambil menikmati cita rasanya, dan setelah cukup halus kemudian ditelan. Itulah salah satu manfaat gigi. Manfaat lain dari gigi adalah sebagai pembentuk wajah. Coba lihat kakek atau nenekmu atau adikmu yang masih bayi, gimana bentuk wajah mereka kalo tanpa ada gigi. Lucu n imut-imut kan, he he he... Selain itu gigi juga berperan penting buat ngebantu kita pas bicara sehingga ucapan jadi jelas. Bandingkan sama orang yang ompong. Pasti bicaranya jadi nggak jelas dan tentu bakal sangat mengganggu dalam bergaul. So, penting banget kan, buat ngejaga gigi kita sedini mungkin biar nggak terjadi kerusakan lebih cepat. Buat orang yang punya kontur gigi yang bagus dan rapi tentu saja lebih mudah melakukan perawatan. Lalu gimana dong, sama mereka yang punya gigi dengan konstruksi yang nggak teratur bahkan cenderung tonggos?
Memiliki gigi nggak beraturan emang jadi masalah tersendiri buat kita yang memilikinya. Terlebih buat kita yang diganjar dengan gigi tonggos. Selain repot melakukan perawatan, kita juga bakal dihadapkan dengan macam2 masalah dalam bergaul. Kita cenderung dinomer duakan dibandingin yang lain yang bergigi rapi. So sad... Segudang perasaan malu dan rasa nggak PD pun selalu menghantui kehidupan sehari-hari kita. Bahkan, pas tidurpun kadang jadi masalah karena bibir nggak rapat. Finally, air iler pun dengan derasnya keluar membasahi bantal.

Nah, buat kita yang kebetulan mempunyai masalah dengan gigi tonggos, yang pertama kita lakuin adalah coba ilangin rasa malu dan tampillah dengan PD aja lagi!, Lalu coba cek yang berikut ini :
1) Gue ulangi lagi, kita harus PD dan ilangin rasa malu atas kondisi kita. Tapi, perlu diperhatiin juga sih, nggak usah terlalu PD gitu. Kalo sampai over, bisa-bisa malah justru bakal jadi bahan tertawaan teman kita. Kecuali, kalo kita emang siap dengan mental baja dan nggak mudah tersinggung.
2) Jangan mudah tersinggung. Kita yang bergigi tonggos cenderung jadi bahan olok-olok, kan? Lihat aja artis lawak kita. Om Tukul, Mbak Omas, Bang Mandra dan sebagainya. Atau di lingkungan kita sendiri. Tapi, mereka nggak tersinggung pas lawan mainnya dengan sadis mengolok-olok kondisi gigi mereka. Mereka justru menjadikan kondisi giginya yang tonggos sebagai aset berharga. Intinya, dalam pergaulan kita mestinya bisa jadi artis buat teman-teman kita. Sukur-sukur bisa jadi artis beneran. he he he... ngarep.com
3) Bagaimanapun kondisi gigi kita, itu adalah rizqi dari Tuhan. Kita tak perlu menyalahkan diri kita sendiri, orang tua, bahkan Tuhan. Menerima dengan ikhlas akan menjadikan kita tetap bersemangat hidup dalam pergaulan. Tentu saja kita wajib menjaga dan merawat apa yang telah dianugerahkan Tuhan kepada kita.
4) Lihatlah ke bawah kita. Dengan kondisi gigi kita yang istimewa, ternyata masih banyak di antara kita dengan kondisi fisik yang justru lebih istimewa (berbeda dengan yang lain). Ucapan syukur kepada sang pencipta adalah suatu perbuatan yang sangat bijaksana.

Nah, yang 4 poin di atas itu tips dari segi mental. Sekarang tips dari segi fisik. Bagaimanapun konstruksi fisik kita, sepatutnyalah kita tetap menjaga dan merawat tubuh kita seperti tertera pada poin ke 3 di atas. Terutama gigi kita. Gigi tonggos emang punya kekhasan bentuk (gigi tonggos itu nggak jelek). Tentu aja butuh perawatan yang lebih juga. Ini tipsnya;
# Yang paling utama adalah soal kebersihan gigi. Ini jadi syarat wajib biar gigi kita tetap tampil menarik meski dengan kondisi tonggos. Rajin gosok gigi pakai pasta gigi yang berfluoride penting dong. Bayangin kalo kondisi gigi yang udah tonggos tapi penuh sisa-sisa makanan yang mulai menguning di gigi. Orang lain pasti bakal berfikir 1000 x buat ngadepin kita. Bahkan nggak betah berlama-lama sama kita. 
 # Merapikan dengan kawat gigi (behel). Pasang kawat emang dianjurkan buat kita yang punya gigi nggak rapi. Tapi, nggak nutup kemungkinan juga buat kita yang bergigi tonggos. Terutama bagi anak-anak yang yang mempunyai gejala bergigi tonggos. Maksudnya sih, mencegah pertumbuhan gigi biar nggak tonggos.
# Mencegah bau mulut. Ini juga berhubungan dengan poin 1 di atas. Tentu saja demi lancarnya pergaulan kita.
# Pangur adalah pilihan yang salah cuy. Pangur yang bermaksud buat ngerapiin gigi yang nggak rata atau terlalu panjang, ini justru bakal merusak gigi kita karena harus menggerinda bagian terpenting gigi kita yaitu email gigi. Jika email gigi hilang maka gigi kita cepat korosi dan cenderung cepat tanggal juga. Mau ompong muda?

Keep smile....Yuhu Brur... jangan sampai pasang muka murung ke setiap orang di manapun berada. Berperangai santun, mudah tersenyum ke semua orang bakal jadi efek positif buat kita. Tentu saja, nggak bakal ada yang takut berhadapan dengan kita, asal kita tahu cara senyumnya, (maksudnya bukan senyum yang bisa disangka gila itu lho... Heheh....)

Semoga menjadi inspirasi kita semua biar nggak kejebak dengan apapun kondisi kita. Semangat dan penuh percaya diri menjalani hidup agar bisa menjalaninya dengan nyaman  tanpa beban. MET HIDUP AJA, BROO....!