Menara Jakarta, Sebuah Proyek Mercusuar Era Modern

Proyek pembangunan Menara Jakarta yang diklaim akan menjadi salah satu menara tertinggi di dunia. Dengan ketinggian 558 meter akan mengalahkan Menara Oriental Pearl Shanghai di China setinggi 460 meter, Kuala Lumpur Tower di Malaysia setinggi 421 meter, dan CN tower di Canada setinggi 553 meter.
Kalau ini memang benar-benar jadi, pastinya menjadi suatu kebanggaan tersendiri untuk bangsa kita. Gimana nggak, proyek-proyek mercusuar semacam ini sudah berhenti sejak orde baru hingga sekarang. Kita hanya merasakan kemegahan Indonesia melalui warisan pemerintahan orde lama. Sebut saja Monas, Stadion Utama GBK, dan lain-lain. Tentu saja itu sudah sangat kadaluarsa untuk tetap dibanggakan.
Namun di balik proyek ambisius itu, ternyata terjadi banyak kendala di tengah jalan. Proyek berjalan tidak lancar karena masalah investasi. Namun, PT Prasada Japa Pamudja selaku pengembang Menara Jakarta (Jakarta Tower) tengah menjajaki masuknya mitra baru termasuk dari investor asing. Masuknya investor baru ini akan berperan dalam menopang dukungan teknologi ICT terbaru termasuk kemungkinan menopang dari sisi finansial. Masuknya investor asing itu diharapkan memberikan bantuan yang mengedepankan teknologi dan tidak menutup kemungkinan akan ada dukungan investasi.

Proyek yang sebenarnya sudah dicanangkan 2010 lalu dan kemungkinan baru dimulai 2011 ini melalui beberapa revisi. Kemungkinan ketinggian juga akan ditambah lagi dengan anggaran dana total mencapai 5 miliar. Jika memang 2011 bisa membangun maka 2016 nanti Tower jakarta sudah bisa berdiri.
Sebenarnya apa fungsi Tower Jakarta itu?
Menara Jakarta akan dijadikan pusat Teknologi informasi, Jaringan telekomunikasi dan multimedia dengan data center dan juga Disaster Recovery Center. Menara Jakarta juga akan digunakan sebagai traffic center dan pusat jaringan fiber optic di Jakarta.
Sesuai desainnya, menara ini akan memiliki restoran berputar hmm...sudah kebayang kan ingin mencobanya. Uniknya lagi, desain 3 kaki yang menopang bangunan utama di klaim menjadi yang pertama di dunia untuk gedung pencakar langit. Wah, dunia siap-siap melihat Indonesia.